Bawaslu Sulut Gelar Rapat Evaluasi Pengelolaan Data Penanganan Pelanggaran Tahapan Masa Tenang

Minut, VivaSulut.Com : Yenne Yanis SH Kepala Bagian P3SPH Bawaslu Sulawesi Utara, membuka secara resmi Rapat Evaluasi Pengelolaan Data Penanganan Pelanggaran Tahapan Masa Tenang, Kamis (25/4/2024) di Luansa Hotel Manado.

Dalam Rapat Evaluasi tersebut terungkap selama masa tenang pada Pemilu 2024, Bawaslu Sulut sudah menangani 9 laporan pelanggaran Pemilu.

Bacaan Lainnya

” Bicara terkait data kami di divisi Pengelolaan Data Penanganan Pelanggaran khususnya yang ditangani di provinsi Sulut ada 9 laporan pelanggaran pemilu diluar dari kabupaten kota. Kemudian juga ada temuan pelanggaran administrasi. Dan yang pasti kami melakukan penegakan keadilan Pemilu sesuai regulasi yang ada,” kata Yenne Yanis.

Yanis menambahkan suksesnya pelaksanaan Pemilu Tahun 2024 adalah sukses bersama semua stakeholder termasuk peran media.

” Inilah bentuk sinergitas Bawaslu bersama semua stakeholder sehingga Pesta Demokrasi Pemilu 2024 boleh berjalan aman dan kondusif meskipun ada beberapa hal yang menjadi dinamika namun intinya Pemilu berjalan baik,” tegasnya.

Rapat evaluasi Pengelolaan Data Penanganan Pelanggaran Tahapan Masa Tenang Bawaslu Sulut ini menghadirkan Narasumber Dosen IAN Manado Wira Purwadi.M.H, Pengamat Politik DR.Fery Liando, Akademisi Victory Rotty dan Tommy Sumakul Via Zoom.

” Evaluasi ini supaya nanti kedepannya kita bisa melakukan penanganan secara terukur dan tentu sesuai regulasi atau aturan. Ini menjadi tolak ukur juga bagaimana Bawaslu melakukan penanganan laporan atau temuan pelanggaran pemilu,” ungkap Purwadi.

Hadir sebagai peserta rapat Evaluasi ini yakni Staf divisi penanganan pelanggaran dan media.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

1 Komentar

  1. With up to 24 cameras filming simultaneously and nearly 1 million LEDs used during the show, the live footage in Metallica Through The Never will without question induce headbanging in theaters all over priligy india