PLN dan Pemkab Banggai Kerjasama Tangani Gangguan Kelistrikan Akibat Terhentinya Pasokan BBM

Kota Luwuk dengan beban puncak kelistrikan mencapai 21,58 Mega Watt (MW) ditopang keandalan listrik dari Pembangkit Listrik Tenaga Diesel (PLTD) Luwuk yang berkapasitas 11,15 MW bersama sumber pembangkit listrik yang lain mencapai total 23,94 MW.

Luwuk, VivaSulut.com – PT PLN (Persero) gerak cepat dalam menyelesaikan gangguan pengoperasian pembangkit akibat terhentinya pasokan bahan bakar minyak (BBM) di Luwuk, Kabupaten Banggai, Sulawesi Tengah sejak Jumat (31/5/2024).

PLN bersama Pemerintah Daerah Kabupaten Banggai terus melakukan berbagai upaya terbaik untuk pemulihan kelistrikan di Luwuk Banggai.

Wakil Bupati Banggai Furqanuddin Masulili mendukung PLN untuk terus memberikan pelayanan terbaik dan mengajak semua pihak, termasuk penyedia BBM, untuk aktif memberikan pemahaman kepada masyarakat demi menciptakan situasi kondusif.

“Ini memang tidak bisa kita hindari, berkaitan dengan BBM. Apalagi, terjadi permasalahan yang di luar kapasitas PLN. Kami juga akan turut aktif memberikan pemahaman kepada masyarakat terkait keadaan ini,” imbuhnya.

Manager PLN Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Luwuk, Ansar menyampaikan PLN terus berupaya maksimal dalam memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat dan memastikan pasokan listrik dapat kembali normal secepat mungkin.

Masyarakat pun diimbau untuk tetap tenang dan mendukung upaya-upaya yang dilakukan demi kepentingan bersama.

“Jaringan listrik PLN dalam kondisi optimal menyalurkan listrik, namun memang pasokan BBM untuk PLTD Luwuk sedang terganggu. Untuk itu, kami pun aktif berkoordinasi dengan Pemerintah Daerah, stakeholder terkait, hingga penyedia pasokan BBM untuk percepatan pemulihan,” kata Ansar.

Ansar juga menjelaskan bahwa manajemen beban di Luwuk terpaksa dilakukan hingga BBM di PLTD dapat disuplai kembali.

“Kami memohon maaf atas ketidaknyamanan ini, namun kami berkomitmen segera memulihkan kelistrikan dengan mengoptimalkan penyediaan BBM darurat,” ungkap Ansar.

Selain itu, Ansar menjelaskan dalam upaya memulihkan penyediaan pasokan BBM untuk PLTD Luwuk pihaknya terus aktif berkoordinasi dengan berbagai pihak hingga penyedia BBM.

“Melalui kerja sama solid antara PLN, Pemerintah Kabupaten Banggai, dan pihak terkait, diharapkan kondisi ini dapat segera teratasi,” ujar Ansar.

PLTD Luwuk memiliki kapasitas daya sebesar 11,15 Megawatt (MW) dan bersama sumber pembangkit lainnya memproduksi total 23,94 MW setiap hari.

Beban puncak sistem kelistrikan di Luwuk mencapai 21,58 MW, menjadikan PLTD Luwuk sebagai sumber utama tenaga listrik di daerah tersebut.

Berbagai potensi bahaya listrik hingga gangguan listrik yang terjadi pun dapat dilaporkan menggunakan aplikasi PLN Mobile.

(***/Finda Muhtar)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *