PLN Perluas Co-firing Jadi 52 PLTU di 2025

 

Manado, VivaSulut.com – PT PLN (Persero) terus memperluas co-firing menjadi 52 Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) di tahun 2025.

Direktur Utama PLN, Darmawan Prasodjo mengatakan sebagai bagian dari langkah transisi energi, PLN juga telah menerapkan co-firing di 46 PLTU, dengan memanfaatkan biomassa sebagai bahan substitusi batu bara. Inisiatif ini akan diperluas menjadi 52 PLTU pada tahun 2025.

PLN akan memulai perdagangan karbon di 55 PLTU melalui mekanisme carbon trading. Selain itu, PLN telah mengeluarkan inovasi produk hijau melalui layanan Renewable Energy Certificate (REC). Langkah ini bertujuan untuk mendorong pengurangan emisi karbon secara efektif di sektor energi.

“Di masa depan, PLN juga akan mempercepat pembangunan pembangkit listrik berbasis energi terbarukan dengan kapasitas besar, seperti tenaga surya, tenaga air, dan tenaga angin,” tambahnya.

(*/Finda Muhtar)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

1 Komentar

  1. Can you be more specific about the content of your article? After reading it, I still have some doubts. Hope you can help me.