Bitung, VivaSulut.com – Sejumlah satuan disiapkan jajaran Polres Bitung untuk merespons cepat keluhan warga terkait Kamtibmas. Selain mengaktifkan kembali Tim Tarsius Presisi, Polres juga memiliki Tim Patroli Presisi yang selalu siap 1×24 jam menanggapi keluhan warga.
Tim Patroli Presisi ini di bawah komando Bripka Mario Manapo yang setiap malam berkeliling berpatroli di lokasi-lokasi rawan gangguan Kamtibas serta merespon cepat aduan warga.
Warga yang masih berkumpul hingga larut malam, pasti akan bersua dengan Tim Bripka Mario dengan tujuan mamastikan situasi Kamtibmas terjaga.
Seperti, Rabu (13/3/2024), Bripka Manopo memimpin timnya melakukan patroli dan merespons aduan warga. Diawali dengan merespons laporan KDRT di Kelurahan Wangurer, Tim Patroli Presisi bersama Tim Resmob Polres Bitung mendatangi lokasi dan mengamankan pelaku tak terduga serta membawa ke Mako Polres.
Tak berselang lama, Tim Bripka Mario, membubarkan sekelompok anak muda di Kampung Bakasang Kelurahan Girian Bawah dan melakukan pemeriksaan untuk mengantisipasi jika membawa senjata tajam serta barang-barang terlarang.
Tidak hanya membubarkan, kelompok anak muda itu diminta untuk kembali ke rumah masing-masing mengingat sudah larut malam.
Tim ini berhasil membubarkan kelompok anak muda yang nongkrong di wilayah Kecamatan Aertembaga. Tim melakukan pemeriksaan untuk mengantisipasi jika membawa senjata tajam serta meminta kembali ke rumah masing-masing
Menjalang subuh, Tim Bripka Mario bersama Satuan Lalu Lintas mobile di seputaran Patung Cakalang, Klenteng, depan SMK dan Pusat Kota dengan tujuan mengantisipasi kegiatan anak muda yang sedang melakukan konfoi serta balap liar setelah sahur.
“Tim Patroli Persisi dari Satuan Sabhara Polres Bitung yang dari dulu sudah rutin melakukan patroli siang dan malam hari di lokasi-lokasi rawan,” kata Kasi Humas Polres Bitung, Iptu Iwan Setiyabudi.
Seperti sebelumnya, kata Iwan, Tim Patroli Presisi selain berpatroli juga selalu berkolaborasi dengan satuan-satuan lainnya di Polres Bitung untuk membantu menjaga Kamtibmas.
“Kami harap warga tidak disungkan untuk menghubungi jika memerlukan bantuan, apalagi mengadukan gangguan Kamtibmas,” katanya.
( redaksi )