BOLTARA, VIVASULUT.COM – Bupati Bolaang Mongondow Utara (Boltara) Dr. Sirajudin Lasena, SE., M.Ec.Dev, memimpin langsung Apel Korps Pegawai Republik Indonesia (KORPRI) yang digelar di halaman Kantor Bupati. Selasa, (17/06/2025).
Apel tersebut dihadiri seluruh kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) serta Aparatur Sipil Negara (ASN) dari berbagai instansi, menandakan kuatnya solidaritas birokrasi di bawah kepemimpinan Bupati Sirajudin.
Dalam arahannya, Bupati menyampaikan seruan moral dan etika kerja yang menjadi fondasi utama dalam membangun tata kelola pemerintahan yang bersih dan melayani, ia menekankan pentingnya kekompakan dan dedikasi seluruh ASN dalam menjalankan tugas.
“Kita ini adalah pelayan masyarakat, maka kerja kita harus kompak, satu arah, dan fokus. Masyarakat menunggu hasil kerja kita, bukan janji-janji kosong,” tegas Sirajudin.
Tak hanya soal kinerja birokrasi, dirinya juga menyinggung pentingnya ketaatan spiritual sebagai landasan moral ASN, ia menekankan bahwa setiap pegawai negeri harus menjadikan ibadah sebagai bagian tak terpisahkan dari rutinitas kerja.
“Saya ingatkan kepada seluruh ASN, jangan tinggalkan salat atau ibadah sesuai agama masing-masing, Kalau kita dekat dengan sang pemberi napas, Insya Allah segala kerja kita akan diridhoi dan membawa berkah,” ucapnya.
Menurutnya, ketaatan adalah nilai utama yang harus dimiliki setiap ASN, baik ketaatan kepada Tuhan maupun kepada atasan dalam struktur pemerintahan. Ini menjadi pilar penting dalam membangun pemerintahan yang profesional, bermartabat, dan bernilai luhur.
Lanjutnya, Khusus kepada Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) dan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) yang baru bergabung, Bupati memberi arahan yang lugas dan mendidik, diri menekankan bahwa masa orientasi adalah titik awal penempaan mentalitas kerja yang berkualitas.
“Saya minta kepada seluruh CPNS dan PPPK yang baru, jadikan disiplin sebagai nafas kerja kalian, Jangan anggap enteng tanggung jawab sebagai abdi negara,” pesan Sirajudin.
Lanjutnya juga, Bupati menginstruksikan kepada Sekretaris Daerah untuk segera berkoordinasi dengan unsur kejaksaan, kepolisian, dan TNI agar para ASN baru ini dibekali dengan pemahaman mendalam soal tugas pokok dan fungsi mereka.
“Kita butuh ASN yang matang, tangguh, dan siap kerja, maka pembekalan itu penting. Kita ingin mereka tahu aturan main sejak awal agar tidak salah langkah,” tutup Bupati Sirajudin Lasena.
Frans Ali