Warga Naha Antusias Ikuti Penyuluhan Budidaya Ikan dalam Program TMMD 124 di Kodim 1301 Sangihe

Sangihe,VivaSulut.com—Sebagai bagian dari kegiatan non-fisik TMMD ke-124, satgas TMMD menggelar penyuluhan budidaya ikan bagi warga Kampung Naha 1, Kecamatan Tabukan Utara, Rabu (14/5/2025). Kegiatan ini bertujuan mendorong pemanfaatan potensi perikanan sebagai sumber penghasilan tambahan masyarakat.

Kegiatan ini menghadirkan narasumber Kepala Bidang Perikanan Budidaya dari Dinas Kelautan dan Perikanan Lestari Makasangkil. Penyuluhan ini diikuti oleh warga setempat serta mahasiswa Politeknik Negeri Nusa Utara dari Jurusan Perikanan dan Kebaharian, Program Studi Hasil Perikanan.

Bacaan Lainnya

Turut hadir dalam kegiatan tersebut Pasiter Kodim 1301/Sangihe Kapten Cke Celcius Wangka, sebagai bentuk dukungan TNI terhadap program pemberdayaan masyarakat di sektor ekonomi produktif.

Dalam pemaparannya, Lestari menjelaskan pentingnya pemahaman tentang sistem budidaya ikan yang baik dan benar. Ia menggarisbawahi dua kegiatan utama dalam budidaya, yakni pembesaran dan pembiakan, yang keduanya memiliki teknik tersendiri.

“Budidaya ikan merupakan proses memelihara ikan dalam lingkungan yang terkontrol. Kegiatan ini bertujuan mendukung ketersediaan ikan konsumsi dan meningkatkan pendapatan masyarakat. Budidaya tidak selalu harus dalam skala besar, bahkan bisa dimulai dari rumah menggunakan kolam terpal atau ember, asalkan sistemnya dikelola dengan baik,” jelas Lestari.

Kapitalaung Naha 1, Jublius Mendome, mengapresiasi kegiatan ini yang dinilai sangat bermanfaat bagi masyarakatnya.

“Kami sangat berterima kasih kepada Kodim 1301/Sangihe karena telah membawa program TMMD ke kampung kami. Penyuluhan ini memberikan pemahaman praktis dan membuka wawasan warga tentang potensi ekonomi dari budidaya ikan,” ujarnya.

Salah satu warga, Markus Tuwonghingide, juga menyampaikan antusiasmenya mengikuti penyuluhan tersebut.

“Saya baru tahu ternyata budidaya ikan bisa dimulai dari hal kecil. Ini menjadi peluang baru untuk menambah penghasilan keluarga di rumah,” ungkap Markus.

Penyuluhan ini merupakan bagian dari program TMMD ke-124 yang bertujuan memperkuat ketahanan ekonomi dan pangan masyarakat melalui pendekatan edukatif yang menyentuh langsung kebutuhan warga di lapangan. (Nie)

Pos terkait