Minut, VivaSulut.com – Alam Minahasa Utara kembali menjadi sorotan berkat keindahan Air Terjun Tunan di Desa Talawaan, Kecamatan Talawaan.
Air terjun setinggi kurang lebih 85 meter ini bukan hanya menjadi daya tarik wisata, tetapi juga simbol potensi besar sektor pariwisata dan ekonomi kreatif di Minahasa Utara.
Wakil Bupati Minahasa Utara, Kevin William Lotulung, baru-baru ini berkunjung langsung ke lokasi Air Terjun Tunan.
Kehadirannya sekaligus mengajak masyarakat, pelaku usaha wisata, hingga generasi muda untuk semakin mencintai dan menjaga kelestarian lingkungan.
“Keindahan tempat ini adalah anugerah Tuhan yang tidak ternilai. Tugas kita bersama adalah menjaga kelestariannya agar tetap asri, sekaligus mengembangkannya menjadi destinasi wisata yang memberi manfaat ekonomi bagi masyarakat sekitar,” ujar Kevin Lotulung, Senin (29/9/2025).
Dalam kunjungan itu, Kevin didampingi jajaran pemerintahan desa dan sejumlah pengusaha muda.
Mereka meninjau fasilitas wisata sekaligus berdialog dengan petani dan pelaku UMKM lokal.
Beberapa warga kini mulai mengembangkan usaha kuliner khas daerah, termasuk kopi Saguer dan makanan tradisional Minahasa, yang potensial menjadi daya tarik tambahan bagi wisatawan.
Menurut Kevin, menjaga alam dan mengelola pariwisata secara bijak bukan hanya soal pelestarian, tetapi juga investasi masa depan.
“Ketika wisatawan datang, mereka bukan hanya menikmati pemandangan, tetapi juga membawa dampak positif bagi perekonomian lokal. Dari kuliner, kerajinan tangan, hingga jasa pemandu wisata—semuanya bisa berkembang,” tambahnya.
Air Terjun Tunan tidak hanya indah untuk dinikmati, tetapi juga menyimpan nilai edukasi. Lokasinya yang berada di kawasan hutan membuat destinasi ini cocok dikembangkan sebagai wisata edukatif dan ekowisata. Generasi muda dapat belajar mengenai ekologi, pentingnya menjaga sumber air, serta kearifan lokal masyarakat Minahasa dalam merawat alam.
Kevin Lotulung menekankan pentingnya kolaborasi antara pemerintah, masyarakat, dan pelaku usaha untuk menciptakan pariwisata yang berkelanjutan.
Ia juga mengajak sekolah-sekolah dan komunitas pemuda agar rutin melakukan kegiatan positif, seperti penanaman pohon, bersih-bersih lingkungan, hingga promosi digital wisata daerah.
Dengan semakin dikenalnya Air Terjun Tunan, Wakil Bupati optimistis Minahasa Utara bisa menjadi salah satu destinasi unggulan di Sulawesi Utara, mendampingi kawasan wisata lain seperti Likupang yang sudah masuk Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Pariwisata.
“Kalau kita kelola dengan baik, Air Terjun Tunan bisa menjadi ikon wisata alam Minahasa Utara yang mendunia. Bukan hanya indah di mata, tetapi juga memberi nilai tambah bagi kehidupan masyarakat,” pungkas Kevin.
Kunjungan ini tidak hanya sekadar seremonial, melainkan bukti komitmen pemerintah daerah di bawah kepemimpinan Joune Ganda – Kevin Lotulung untuk menghadirkan pembangunan yang berpihak pada masyarakat, sekaligus menjaga kelestarian alam yang menjadi identitas Minahasa Utara.
(ADV/Finda Muhtar)
