Kotamobagu, VivaSulut.com – Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kota Kotamobagu bekerja sama dengan Densus 88 Anti Teror Mabes Polri menggelar Sosialisasi Pencegahan Intoleransi, Radikalisme, dan Terorisme di Aula Kantor Kemenag Kotamobagu, Rabu (24/09/2025).
Kegiatan ini menghadirkan narasumber dari Tim Densus 88 Mabes Polri dan Kasat Intel Polres Kotamobagu. Puluhan peserta turut serta dalam sosialisasi, terdiri dari penyuluh agama, tokoh masyarakat, tokoh agama, hingga jajaran Kemenag Kotamobagu.
Kepala Kantor Kemenag Kotamobagu, Jamaludin Lamato, S.Pd.I., M.Pd., dalam sambutannya mengatakan bahwa radikalisme dan terorisme merupakan ancaman serius bagi bangsa.
“Radikalisme dan terorisme bukan hanya persoalan keamanan, tetapi juga ancaman terhadap masa depan generasi bangsa. Karena itu, peran semua pihak sangat dibutuhkan untuk bersama-sama menolak segala bentuk ajakan yang mengarah pada intoleransi,” tegas Jamaludin.
Adapun materi yang disampaikan mencakup strategi pencegahan dan deteksi dini radikalisme, proses radikalisasi dari intoleransi hingga menjadi pelaku teror, faktor penyebab terpaparnya paham intoleran, radikal, ekstrem, dan teror (IRET), serta modus penyebaran paham radikal dan pola aksi teror.
Sosialisasi ini juga menekankan pentingnya peran keluarga, tokoh agama, dan masyarakat dalam menanamkan nilai kebhinekaan, toleransi, serta semangat persatuan demi menjaga kondusifitas bangsa.
