Manado, VivaSulut.com — Keandalan listrik pada gelaran MotoGP Mandalika 2025 tidak lepas dari kesiapan infrastruktur dan kekuatan sistem kelistrikan Lombok yang mumpuni. PLN memastikan seluruh suplai energi berjalan tanpa gangguan dengan dukungan personel terlatih, peralatan cadangan, serta sistem pengamanan ketat di setiap titik strategis.
General Manager PLN Unit Induk Wilayah Nusa Tenggara Barat, Sri Heny Purwanti, menjelaskan bahwa sistem kelistrikan Lombok memiliki kapasitas pembangkit mencapai 401 megawatt (MW) dengan beban puncak 284,7 MW, sehingga cadangan daya tersedia dalam jumlah besar. Ia juga mencatat adanya kenaikan beban listrik selama penyelenggaraan MotoGP.
Menurut Heny, beban listrik di area sirkuit meningkat menjadi 2.925 kVA atau naik sekitar 5 persen dibanding tahun sebelumnya, terutama di area VIP Deluxe, Paddock, dan Main Pit Building.
“Kami bersyukur seluruh rangkaian MotoGP berjalan lancar tanpa gangguan. Sinergi, kesiapsiagaan, dan sistem pengamanan berlapis menjadi kunci utama menjaga keandalan listrik di setiap titik kegiatan,” jelas Heny.
Untuk memastikan kelancaran event, PLN menerjunkan 529 personel yang bertugas di 15 titik strategis, serta menyiapkan 6 mobile genset, 17 unit UPS, dan 56 Panel Hubung Bagi Tegangan Rendah (PHB TR). Selain itu, PLN menerapkan sistem Zero Down Time guna menjamin pasokan energi tidak terputus selama rangkaian kegiatan.
Langkah teknis dan operasional ini memperkuat rekam jejak PLN yang telah empat tahun berturut-turut menjadi penopang utama kelistrikan MotoGP Mandalika.
(***/Finda Muhtar)





