Kotamobagu, VivaSulut.com — Pemerintah Kota Kotamobagu menggelar Rapat Forum Kemitraan Pengelolaan Kerja Sama Fasilitas Kesehatan bersama para pemangku kepentingan tingkat kota, Kegiatan ini dipimpin langsung oleh Wali Kota Kotamobagu, Wenny Gaib, dan dihadiri oleh Kepala BPJS Kesehatan Tondano, Raymond Jerry Liuw, yang turut menjadi narasumber utama, bertempat di Ruang Kerja Wali Kota Kotamobagu, Kamis (12/6/2025).
Dalam sambutannya, Wali Kota menegaskan pentingnya penguatan sinergi antara pemerintah daerah dan lembaga penyedia jaminan kesehatan, guna memastikan keberlanjutan dan kualitas pelayanan kesehatan bagi masyarakat.
“Kesehatan masyarakat adalah prioritas utama. Oleh karena itu, kerja sama yang solid antara pemerintah dan BPJS Kesehatan sangat dibutuhkan, terutama dalam pengelolaan fasilitas layanan kesehatan yang efektif dan terintegrasi,” ujar Wenny Gaib.
Ia juga menyoroti perlunya evaluasi berkala terhadap kerja sama fasilitas kesehatan yang ada, agar dapat menyesuaikan dengan kebutuhan layanan yang terus berkembang.
Sementara itu, Kepala BPJS Kesehatan Tondano, Raymond Jerry Liuw, dalam pemaparannya menekankan bahwa BPJS Kesehatan siap bersinergi dengan Pemerintah Kota Kotamobagu dalam peningkatan mutu pelayanan, baik dari sisi fasilitas, tenaga medis, maupun sistem administrasi layanan JKN.
“Kami sangat mendukung langkah Pemkot Kotamobagu dalam membangun kemitraan yang inklusif dan produktif. Komunikasi yang baik antara BPJS, fasilitas kesehatan, dan pemerintah akan menghasilkan layanan yang tepat sasaran dan berkelanjutan,” jelas Raymond Liuw.
Kegiatan ini juga dihadiri oleh Kepala BPJS Kesehatan Kotamobagu, Raegen Richard Poli, Anggota DPRD Kota Kotamobagu, Refly S. Mamonto, Anggota DPRD Kota Kotamobagu, Henny Kaseger, Plh. Sekretaris Daerah Kota Kotamobagu, Adnan, Serta sejumlah pimpinan perangkat daerah di lingkungan Pemkot Kotamobagu.
Forum tersebut menjadi wadah diskusi terbuka mengenai kendala dan potensi pengembangan sistem layanan kesehatan di daerah, termasuk memperkuat implementasi Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) secara lebih merata dan efisien.
Dengan adanya forum ini, diharapkan kolaborasi antara seluruh pihak terkait dapat terus ditingkatkan demi mewujudkan pelayanan kesehatan yang prima bagi seluruh masyarakat Kotamobagu.
