Sangihe,VivaSulut.com— Penjabat (Pj) Bupati Kepulauan Sangihe Albert Wounde meresmikan gedung layanan perpustakaan yang baru, Senin (3/2/2025). Gedung yang dibangun dengan konsep modern dan mengusung filosofi lokal ini diharapkan menjadi pusat literasi serta inovasi bagi masyarakat, khususnya generasi muda.
Dalam sambutannya, Wounde mengapresiasi kerja keras seluruh pihak yang telah berkontribusi dalam pembangunan gedung perpustakaan ini. Ia menegaskan bahwa perpustakaan bukan hanya tempat menyimpan buku, tetapi juga menjadi simbol kebangkitan literasi, kreativitas, dan inovasi di Sangihe.
“Perpustakaan adalah jendela ilmu pengetahuan dan kunci bagi masa depan yang lebih baik. Filosofi bangunan ini, yang terinspirasi dari kearifan lokal Kakunsi Tiwatu, menggambarkan bahwa ilmu pengetahuan adalah pintu gerbang keberhasilan dan kesejahteraan masyarakat Sangihe,” ujar Wounde.
Ia berharap gedung ini dapat dimanfaatkan secara optimal oleh masyarakat, terutama generasi muda. Pemerintah berkomitmen untuk menarik minat masyarakat agar betah berlama-lama di perpustakaan melalui berbagai program literasi dan kreativitas.
“Sasaran kita harus mencakup semua kalangan, mulai dari anak-anak usia dini hingga orang tua. Oleh karena itu, instansi terkait dan pengelola perpustakaan harus mampu merancang strategi yang menarik agar perpustakaan ini menjadi pusat aktivitas literasi,” tambahnya.
Di akhir sambutannya, Wounde mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang terlibat dalam pembangunan perpustakaan ini, termasuk perencana, pelaksana, dan para pegiat literasi. Ia juga mengajak masyarakat untuk menjaga serta memanfaatkan fasilitas ini dengan baik agar dapat menjadi warisan berharga bagi generasi mendatang. (Nie)
