Minut, VivaSulut.com – Sejak awal tahapan Pemilihan Bupati Minahasa Utara (Pilbup Minut) 2024, Ketua PSI Sulawesi Utara yang kini menjadi calon Bupati Minut nomor urut satu, getol mengkampanyekan sinergitas bersama Presiden terpilih, Prabowo Subianto.
Ini bisa dilihat dari banyaknya baliho Melky Pangemanan yang ‘nebeng’ dengan foto-foto Prabowo Subianto yang menghiasi sejumlah ruas jalan di Minahasa Utara.
Namun, isu KIM Plus solid mendukung Melky Pangemanan terbantahkan dengan keputusan Partai Demokrat, Partai Gerindra, Perindo, PKB dan PAN serta 9 partai non seat di DPRD Minut yang justru mendukung pasangan calon nomor urut 2 Joune Ganda – Kevin Lotulung.
KIM Plus sendiri merupakan singkatan dari Koalisi Indonesia Maju ditambah dengan partai-partai lainnya yang mendukung pasangan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka di Pilpres 2024.
Di sisi lain, dukungan yang diberikan Melky Pangemanan kepada Prabowo Subianto rupanya baru saja terjadi.
Di media sosial Facebook, netizen malah kembali membongkar unggahan lama Melky Pangemanan yang menyindir Ketua Umum Partai Gerindra itu.
Pada 31 Oktober 2018, Melky didapati membuat unggahan yang menyindir Prabowo dan Habib Rizieg.
“Kayak anak kecil dijemput bapaknya di sekolah. Tapi wajarlah kalau pak Prabowo ingin menjemput Rizieg. Kan hubungan mereka sangat dekat. Satunya hobi memprovokasi dan hebat melarikan diri tapi takut berhadapan dengan hukum dan yang satunya hobi nyinyir kepada pemerintah, suka menyebar hoaks dan ingin menjadi pahlawan membela temannya yang intoleran,” tulis Melky yang maju sebagai Caleg PSI DPRD Sulut saat itu.
Unggahan Melky itu belakangan ikut menjadi cibiran netizen, yang membanjiri Grup Facebook I Love Minahasa Utara.
“DULU DY HINA” SKRG SASADIKI CUMU PRABOWO P NAMA. APA DEPE MAKSUD….?,” sindir pemilik akun bernama @Maxxxxx
“Jejak digital itu kejam,” tulis pemilik akun @IRVxxxx
“Keren nih berita, bisa kasih ke team Prabowo😁, tapi yah wajarlah kalo Partai itu yg mengeluarkan piagam (“) ke Pak Prabowo dulu, skrg jadi jilat ludah sendiri…..” tulis @Antxxxx.
Sebelum mendeklarasikan dukungan kepada Prabowo, PSI diketahui pernah memberikan penghargaan kebohongan terlebay kepada Prabowo pada 4 Januari 2019. Saat itu Prabowo merupakan calon presiden nomor urut 02 yang akan menghadapi calon presiden nomor urut 01, Joko Widodo atau Jokowi.
Ketua DPP PSI ketika itu, Tsamara Amany, mengatakan penghargaan kebohongan awal tahun yang dibuat untuk Prabowo didasarkan ketika Prabowo menyinggung tentang selang cuci darah di Rumah Sakit Dr. Cipto Mangunkusumo (RSCM) digunakan untuk 40 pasien.
Kala itu Prabowo membahas masalah keuangan di Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan dalam Ceramah Kebangsaan Akhir Tahun Prabowo Subianto di Hambalang, Bogor, pada 30 Desember 2018
Penghargaan ‘Kebohongan Award Awal Tahun 2019’ diberikan PSI kepada tiga tokoh politik yakni pasangan calon Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno serta Wasekjen Demokrat Andi Arief.
(Finda Muhtar)
Hmm is anyone else experiencing problems with the images on this blog loading? I’m trying to determine if its a problem on my end or if it’s the blog. Any feed-back would be greatly appreciated.